Setelah musim kompetisi liga sepakbola di benua Eropa berakhir dan jendela transfer musim panas dibuka, beberapa klub besar segera menyibukkan diri dengan perburuan pemain baru. Salah satu berita bola yang banyak diperbincangkan adalah masa depan seorang Darwin Nunez. Penyerang asal Uruguay tersebut menjadi salah satu pemain paling diminati oleh klub â klub besar di Eropa.
Mengapa Darwin Nunez Banyak Diminati?
Salah satu penyebab utama seorang Darwin Nunez banyak diminati oleh klub â klub besar Eropa disebabkan karena Erling Haaland sudah resmi dibeli oleh Manchester City. Nunez merupakan penyerang yang disebut â sebut memiliki daya ledak setara Haaland di lini depan.
Penyerang Benfica tersebut mencetak total 34 gol di sepanjang musim lalu, termasuk gol ke gawang Liverpool ketika Benfinca disingkirkan si Merah asal Inggris di babak perempat final Liga Champions Eropa.
Berbagai berita bola menyebut penyerang 22 tahun tersebut menjadi incaran Liverpool, Manchester United dan juga Barcelona. Akan tetapi kemungkinan besar Nunez akan merapat ke Inggris mengingat saat ini Barcelona sedang mengalami krisis anggaran. Nunez dibanderol dengan harga 100 juta Euro atau setara dengan 85,5 juta Poundsterling. Harga tersebut mungkin terbilang rasional untuk seorang penyerang produktif di usia yang masih 22 tahun.
Statistik Nunez di Primeira Liga Portugal cukup bisa menunjukkan kualitas penyerang tersebut. Ia menjadi pemain paling produktif dalam hal mencetak gol dan rerata konversi dengan selalu melakukan 20 atau lebih tembakan di setiap pertandingan.
Cukup menarik bagi seorang pemain muda yang menjalani musim kedua setelah pada musim sebelumnya menempati peringkat kedua untuk catatan assist terbanyak dengan hanya mencetak 6 gol dan pada musim 2019/20 menempati peringkat 4 pencetak gol terbanyak dengan 16 gol bersama Almeria di Spanish Segunda atau divisi dua La Liga.
Artinya Nunez berkembang dengan pesat, dari penyerang yang cukup produktif di liga sepakbola kasta kedua Spanyol, kemudian menjadi kontributor assist yang produktif di musim pertama bersama Benfica dan mencetak total 34 gol pada musim kedua bermain di Primeira Liga Portugal.
Sepanjang musim lalu Nunez mencetak 26 gol di pertandingan liga dengan total waktu bermain 1.986 menit. Artinya ia mencetak rerata lebih dari 1 gol per pertandingan. Ia mencatat 85 tembakan akurat ke gawang sehingga memiliki konversi gol 30,6%; tertinggi di Primeira Liga Portugal.
Performa Darwin Nunez pada bagian konversi gol dan tembakan akurat ke gawang pada musim lalu jika dibandingkan dengan sesama pemain berusia 22 tahun atau lebih muda di 5 liga terbaik Eropa ternyata masih di atas Erling Haaland yang berada di peringkat kedua dan Dusan Vlahovic di peringkat ketiga.
Liverpool Memimpin Persaingan Mendapatkan Tanda Tangan Darwin Nunez
Liverpool diyakin sebagai klub yang berada paling depan untuk mendapatkan seorang Darwin Nunez. Dua laga di Liga Champions pada bulan April lalu sepertinya cukup memberi kesempatan bagi kubu Jurgen Klopp untuk menilai kualitas Nunez. Klopp bahkan memuji penyerang tersebut beberapa saat setelah timnya menyingkirkan Benfica setelah melihat duel sengit antara Nunez dan Ibrahima Konate. Manajer Liverpool tersebut menyebut Nunez sebagai penyerang yang kuat, cepat dan tenang dalam penyelesaian akhir.
Transfer Nunez ke Liverpool kemungkinkan besar akan segera muncul di berita bola terkini setelah pemain tersebut mengaku ingin merapat ke Anfield. Kedua klub juga sedang melakukan negosiasi mengenai harga untuk meresmikan kepindahan Nunez. Kedatangan Nunez kemungkinan besar akan memuluskan keinginan Sadio Mane pindah ke klub lain dan bahkan mempengaruhi negosiasi kontrak ataupun gaji Mohamed Salah.