Bisa dikatakan, Manchester United baru saja mengambil keputusan yang cukup mengejutkan pada jendela transfer pemain musim panas kali ini. Ya, mereka pun telah merelakan pemain muda menjanjikannya yakni James Garner ke salah satu rivalnya di Liga Primer Inggris, Everton.
Untuk detailnya, Manchester United melepas pemain berusia 21 tahun itu dengan harga murah lantaran Everton hanya harus mengeluarkan dana di angka 15 juta Poundsterling. Dari yang dikutip Fabrizio Romano, untuk proses penuntasan kepindahan James Garner sendiri juga sudah dilakukan pada hari Rabu (31/8) kemarin yang notabene hari terakhir untuk bursa transfer pemain tahun ini.
Sesudah menuntaskan tes kesehatan, punggawa Timnas Inggris usia muda itu bakal meneken kontrak panjang yang disodorkan Everton dengan durasi lima tahun ke depan. Meski demikian, keputusan yang diambil James Garner ini sebenarnya sudah tercium cukup lama. Dikarenakan, dia tak lagi puas dengan menit bermainnya yang terbilang kurang didapatkan saat memperkuat Setan Merah.
Faktor Kepindahannya
Hal tersebut terjadi, sesudah James Garner kesusahan untuk bersaing dengan beberapa rekan setimnya seperti Bruno Fernandes, Donny van de Beek, Christian Eriksen serta Casemiro. Walaupun begitu, situasi ini tetap saja tidak menampik fakta kalau banyak kalangan sudah menggadang-gadang dia sebagai penerus Paul Scholes sewaktu menjalani masa peminjaman bersama Nottingham Forest.
Berbarengan tim besutan Steven Cooper, James Garner sendiri secara keseluruhan sudah mengoleksi 69 pertandingan dengan menciptakan 8 gol serta 10 assists di seluruh ajangnya. Sesudah itu, Manchester United pun sejatinya mendapatkan proposal penawaran yang disodorkan oleh beberapa tim semisal Tottenham Hotspurs, Nottingham Forest, Everton serta Southampton untuk bakat mudanya tersebut.
Walaupun begitu, Manchester United justru memutuskan untuk melepas jebolan asli akademinya itu kepada Everton. Namun, keputusan ini malah mendapatkan sambutan kurang bagus dari seluruh pendukung timnya. Dikarenakan, mereka sudah menganggap James Garner masih layak untuk dapat meraih peluang bermain di tim utamanya.
Selain itu, pendukung Setan Merah ini juga menyebut kalau tim kesayangannya itu sebenarnya dapat menerima kalau sang pemain hanya dilepas dengan status pemain pinjaman saja. Jelas, keputusan untuk menjual James Garner secara permanen telah membuat mereka sempat naik pitam.
Akan tetapi, mereka pun masih merasa lega lantaran tidak menjual pemain muda Manchester United ini ke tim rival utamanya, Liverpool.
Tetap dari sumber yang sama, Manchester United sebenarnya masih mencantumkan klausul tambahan dapat membelinya lagi di masa depan. Namun, Fabrizio Romano justru menyebut kalau tim ini belum memaparkan detail lain untuk dana penebusannya nanti dan bonus lain terkait penampilannya bersama Everton.
Yang Disampaikan Erik ten Hag
Yang mengejutkan, keputusan Manchester United untuk melepas James Garner juga tidak disertai dengan kehadiran pemain baru lagi pada posisi yang kini telah ditinggalkannya. Terlebih, hal tersebut sudah terlihat dari pernyataan pelatih barunya itu yang tidak tertarik untuk melakukan perekrutan pemain baru lagi pada musim panas ini.
Tak hanya gagal menghadirkan gelandang Barcelona yakni Frenkie de Jong, yang notabene sempat jadi target utamanya. Kehadiran Antony (dari Ajax Amsterdam) serta Martin Dubravka (dari Newcastle United) juga sudah menjadi langkah terakhir Manchester United pada bursa transfer pemain kali ini.
“Mungkin, kehadiran keduanya bakal jadi yang terakhir buat kami. Cuma saja, tim sebesar ini mesti terus siaga untuk memperoleh kesempatan lain. Terlebih, skuat ini juga akan kami pakai setidaknya sampai musim dingin nanti.” papar Erik ten Hag.