Inilah Nasib 4 Penyerang yang Dijual Man City dengan Harga Tinggi

Setelah tujuh tahun lamanya mengabdi bersama Man City, Raheem Sterling akhirnya pindah untuk bergabung bersama klub lain. Chelsea menjadi klub yang beruntung menggunakan jasanya pada musim ini.

Sebelum bermain untuk Manchester City, Rareem Sterling tampil bersinar ketika ia membela Liverpool. Sejak mendarat di Etihad Stadium, Namanya pun sulit tergantikan pada susunan pemain inti dalam skuat Man City.

Meskipun ia gagal memberikan gelar juara Liga Champions, tapi Sterling memiliki jasa besar dalam membawa Man City mengukuhkan empat kali juara Liga Inggris dengan total 131 gol.

Tak heran jika Man City menjual sang pemain dengan harga mahal ke Chelsea pada jendela transfer musim ini. lantas, bagaimana nasib yang dimiliki oleh penyerang lain setelah dilepas dengan harga tinggi?

Leroy Sane

Harga 54 juta pounds yang diberikan oleh Man City kepada Bayern Munchen untuk melepaskan Lorey Sane pada tahun 2020 lalu masih dianggap yang termahal hingga saat ini. Padahal, pada sepanjang musim 2019/2022 sang pemain nyaris tak pernah diturunkan ke lapangan.

Musim perdana Leroy Sane berseragam Bayern Munchen juga tidak semulus yang diharapkan. Bahkan legenda klub Mehmet Scholl secara blak-blakan menyalahkan pemain yang berasal dari Jerman itu.

Berintung, di bawah arahan Julian Nagelsmann performanya pun semakin meningkat. Sane berhasil mengukuhkan 14 gol di seluruh kompetisi.

Ferran Torres

Karier Ferran Torres di Manchester City terbilang singkat, tapi penampilannya cukup berkesan. Ketika didatangkan dari Valencia dengan biaya 20,8 juta pounds, ia menghabiskan musim perdananya dengan torehan 16 gol. Namun sayang, penampilannya harus terganggu akibat cedera kambuhan yang dialami Torres.

Musim lalu saja, ia diketahui menderita patah kaki. Akan tetapi, itu tidak mengubah pendirian Barcelona untuk mengeluarkan dana hingga 49,5 juta pounds dalam mendatangkan sang pemain.

Paruh kedua musim lalu, penyerang yang berusia 22 tahun tersebut mencetak tujuh gol, termasuk pada kemenangan 4-0 atas Real Madrid.

Alfaro Negredo

Mungkin banyak orang yang hampir lupa jika Negredo pernah berseragam Man City. Padahal, performa yang ditampilkannya cukup meyakinkan, terutama sepanjang musim 2013/2014.

Karena cedera berkepanjangan yang dialaminya, Negredo pun lantas dilepas ke Valencia dengan status pinjaman. Klub Liga Spanyol tersebut pun lantas mempermanenkan statusnya dengan biaya sebesar 25,2 juta pounds.

Kariernya di Valencia pun tidak berjalan mulus. Dirinya sempat memutuskan kembali ke Liga Inggris, tepatnya bersama Middlesbrough dengan status sebagai pemain pinjaman. Akan tetapi Negredo pun mengalami kegagalan untuk mencegah The Boro menghindari garis degradasi.

Ia pun berkelana ke Turki dan Uni Emirat Arab sebelum akhirnya pulang kampung ke Cadiz. Sang penyerang berusia 36 tahun inipun telah mencatatkan 15 goal dari dua musim terakhirnya.

Kalechi Iheanacho

Iheanacho dilepas Man City ke Leicester Citu pada tahun 2017 lalu dengan mahar 25 juta pounds. Namun, banyak pihak yang menyayangkan keputusan City melepas pemain muda berbakat tertentu. Apalagi dengan catatan 21 gol dari 64 pertandingannya bersama Man City ketika usianya masih muda. Ia juga berstatus dari jebolan akademi klub pula.

Baca juga : Bergabung dengan Chelsea, Raheem Sterling Telah Mengkonfirmasi Dia Akan Meninggalkan Man City

Buat Man City, mungkin saja dana 25 juta pounds terlalu say untuk dilewatkan begitu saja. Sementara buat Iheanacho, kehadiran pemain-pemain inti seperti Patson Daka, Ayoze Perez, dan Jamie Vardy membuatnya kesulitan untuk menembus skuad utama.

Akan tetapi, memori 19 gol sepanjang musim 2020/2021 jelas dapat dijadikan sebagai motivasi untuk Iheanacho untuk bisa tampil dengan performa yang lebih baik lagi ke depannya.